Pria Berbaju Koko Tewas Terlindas Kereta Api



KA Kertajaya
SEMARANG– Seorang pria berbusana muslim; baju koko dan kopiah putih tewas terlindas kereta api Kertajaya Jakarta-Surabaya di sekitar palang kereta api Jalan Layur, Dadapsari, Semarang Utara, Kamis (24/1), dinihari.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu tewas mengenaskan dalam kondisi luka parah. Si “ular besi” menghantam tubuh korban hingga kepala pecah dan kakinya terputus.

Informasi yang dihimpun, kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 00.45. Menurut keterangan saksi Edi Putra Kusuma (23), ia diberitahu warga sekitar bila ada orang tertabrak kereta api. Kabar itu diterima beberapa saat setelah KA Kertajaya melintas.

“Mendapat kabar itu, saya langsung bergegas menyusuri rel kereta api. Ternyata benar, sekitar 50 meter dari pos penjagaan perlintasaan Jalan Layur, saya bersama warga menemukan korban dalam kondisi tewas mengenaskan,” kata penjaga palang pintu warga Jalan Ringin III RT 10 RW 01, Panjangan, Semarang Barat itu.

Hal tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, hingga beberapa saat kemudian tim dari Polsek Genuk dan tim Inavis Polrestabes Semarang mendatangi lokasi kejadian.

Polisi memintai keterangan sejumlah saksi untuk mengetahui kronologis secara rinci. Pemeriksaan di tubuh korban mengalami luka parah di sekujur tubuh dan tidak ditemukan identitas korban di lokasi kejadian. Pria tersebut hanya mengenakan celana panjang, baju koko warna putih dan kopiah warna putih.

Tak berselang lama, jasad korban dievakuasi dan dibawa ke RSUP Dr Kariadi. Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga sesuai dengan ciri-ciri tersebut diharap mendatangi Polrestabes Semarang. (Mughis/LSP)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar