SEMARANG- Seorang pria bernama
Thomas Gui (53), warga Jalan Kalimas IV nomor 176, Panggung Lor, Semarang Utara, tewas dengan luka bekas pukulan benda keras di depan Indomaret, Jalan Hasanudin, Semarang, Selasa (23/7), sekitar pukul 01.30.
Diduga, Thomas menjadi korban perampasan oleh orang tak dikenal. Sebelum ditemukan tewas, Thomas sempat izin kepada istrinya Asmini Sukma (50), untuk membeli rokok di Indomaret Jalan Hasanudin.
"Sekitar pukul 01.10, suami saya meminta izin keluar untuk membeli rokok. Suami saya keluar membawa motor," ujar Asmini Sukma, kepada petugas Polsek Semarang Utara, Rabu (24/7).
Tak berselang lama, Thomas kembali ke rumah dalam kondisi terluka parah sambil membawa motornya. "Saya langsung memapahnya karena di kepala bagian belakang bersimbah darah," ungkapnya.
Diduga, luka tersebut akibat dipukul benda keras semacam palu besi.
Anak korban, Ratna Sari Thomas (17), sebelumnya, ayahnya sempat terlibat perselisihan dengan orang tak dikenal di depan Indomaret. "Kami mendapatka keterangan itu dari salah satu karyawan Indomaret mengaku ada yang melihat ayah dipukul oleh orang tak dikenal dari arah belakang," ungkap Ratna.
Kapolsek Semarang Utara, Kompol Sugianto saat dikonfirmasi mengatakan, pihak keluarga korban tidak melaporkan kejadian tersebut. Pihak mengetahui kejadian itu belakangan. "Kami sangat menyayangkan, kejadian ini terlambat dilaporkan," katanya.
Pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan atas insiden tersebut. "Kami masih mengumpulkan informasi dari berbagai sumber di lokasi kejadian," ujarnya.
Pihaknya mengaku mengalami hambatan karena informasinya terbatas. Termasuk telah melakukan koordinasi dengan pihak RS Tlogorejo yang sempat menangani korban.
"Jenazah korban juga telah dikremasi oleh pihak keluarganya, kami tidak bisa melakukan autopsi, sehingga cukup kesulitan melakukan penelusuran. Tapi kami tetap melakukan penyelidikan," katanya. (G-15/LSP)
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar