Wanita Telanjang Ditemukan Tewas Mengapung

TUGU– Warga Tugurejo, Kelurahan Tugurejo RT 06/RW 05 Kecamatan Tugu, Rabu (12/9) pagi mendadak digemparkan adanya penemuan mayat wanita dalam kondisi telanjang bulat. Jasadnya ditemukan mengapung di air tambak kawasan Tugurejo.

Tim dari Polrestabes Semarang melakukan evakuasi
Belum diketahui identitas korban, sebab petugas kepolisian yang melakukan identifikasi tak menemukan barang bukti atau harta benda milik korban di sekitar kejadian. Jasad korban dievakuasi dan disemayamkan di RSUP Dr kariadi.

Kali pertama, mayat tersebut ditemukan oleh seorang pencari ikan bernama Kholid (48), sekitar pukul 08.30. Saat ditemukan, posisi jasad korban telungkup dan mengapung di sebuah sungai kecil kawasan tambak.

"Saya curiga, saat lewat di sekitar lokasi kejadian, saya melihat benda mengapung seperti kain. Begitu kagetnya, setelah saya dekati ternyata malah manusia. Kondisinya telanjang bulat, jenis kelamin perempuan,” ungkapnya.

Atas penemuan itu, Kholid bergegas melaporkan ke warga sekitar. Tak lama kemudian sejumlah warga berdatangan di lokasi kejadian. Tak lama setelah dilaporkan, petugas Polsek Tugu dan Polrestabes tiba di lokasi kejadian.

Kapolsek Tugu Kompol Sri Hartono mengatakan, kepolisian belum mengetahui identitas korban. Hasil identifikasi, polisi menemukan luka lecet di tubuh korban, di antaranya di dagu dan bibir bawah. Korban diperkirakan berusia 45 tahun. “Penyebab kematian secara pasti masih kami selidiki,” katanya. 

Terpisah, seorang sopir antarjemput mobil sekolah Tatang Rusianto (53), warga Jalan Sawo Jajar I nomor 62 RT 09/RW 02 Krobokan, juga ditemukan tewas dalam kamar mandi milik warga Jalan Saptamarga II RT 05/RW 04 No 107 Kembangarum, Semarang Barat.

Jasad korban ditemukan sekitar pukul 05.15 oleh Sartiyah (49), warga Kembangarum. “Pukul 05.00, saya sempat berpapasan dengan korban. Saat itu dia menyapa ‘mau kemana Sar?’. Kemudian saya jawab; ‘mau mengantar gorengan’,” ujar saksi.

Namun sekitar lima belas menit kemudian, saat melintas di depan kamar mandi tersebut, saksi mengaku mendengar suara seperti orang mengorok. “Saya curiga, karena di depan pintu kamar mandi terlihat sandal milik korban. Akhirnya bersama warga yang lain, kami mendobraknya. Saat kami cek, ternyata korban telah tidak bernafas,” kata Sartiyah. Belum diketahui penyebab kematian, namun diduga korban menderita penyakit jantung. (Mughis)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar