PK Asal Wonosobo Tewas Bersimbah Darah
Diposting Unknown
jam 19.17
SEMARANG- Seorang wanita pemandu karaoke (PK) yang bekerja Freeland, tewas di sebuah Room karaoke yang terletak di Jalan Gajahmada Semarang, dinihari kemarin. Diduga, tewasnya PK asal Wonosobo yang mempunyai nama panggilan akrab Alana (23) itu disebabkan terjatuh dalam kondisi mabuk.
Informasi yang dihimpun LawangSewu Post, wanita tersebut tewas sesaat setelah mengalami pendarahan berlebih. Sebab, kondisi tubuh korban tertusuk pecahan kaca meja di salah satu room karaoke setempat.
Menurut salah seorang sumber yang enggan disebut namanya, malam itu, Alana yang bekerja sebagai PK secara Freeland itu dipanggil oleh pengelola karaoke yang terletak di Jalan Gajahmada untuk menemani pelanggan. Berlangsung cukup lama, korban menemani bernyanyi pelanggan di dalam room.
Diduga, Alana sedang mabuk berat. Dia bernyanyi dan naik di atas meja yang terletak di dalam room karaoke setempat. “Saat itu, kondisinya mabuk. Dia munggah meja kaca sambil nyanyi-nyanyi. Nggak tahu kenapa, tiba-tiba ia terjatuh. Tubuh Alana menimpa meja kaca hingga pecah,” ujar pemandu karaoke berinisial RB, teman korban kepada wartawan.
Saat dicek, lanjut RB, ternyata pecahan kaca tersebut ada yang menusuk di sejumlah bagian di tubuh Alana, di antaranya di bagian dada. Seketika itu, korban lemas tak berdaya dalam kondisi bersimbah darah. Pendarahan berlebih tersebut mengakibatkan Alana akhirnya mengembuskan nafas terakhir.
Kejadian tersebut terkesan ditutup-tutupi oleh pihak pengelola karaoke setempat. Sehingga pihak Kepolisian Sektor Semarang Tengah mengaku belum mendapatkan informasi terkait tewasnya PK di salah satu tempat karaoke di wilayah Semarang Tengah itu. “Kami belum mendapat informasi. Tidak ada TKP (tempat kejadian perkara-red) di wilayah kami,” kata Kapolsek Semarang Tengah Kompol Prayitno, saat dikonfirmasi wartawan, tadi malam. (Ario Bahak)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar