Bentrok Antar Geng, Sejumlah Remaja Diamankan
SEMARANG- Bentrok antar geng remaja di Jalan Pusponjolo Raya Semarang Barat, mengakibatkan sejumlah remaja diamankan oleh tim Reskrim Kepolisian Sektor Semarang Barat, kemarin.
Para remaja tersebut ditangkap karena diduga turut terlibat dalam aksi pengeroyokan brutal yang mengakibatkan sejumlah korban luka-luka. Para tersangka sempat menghajar korbannya dengan menggunakan helm dan melemparkan batu.
Masing-masing tersangka antara lain;
Latif Kurniawan (17), warga Jalan Purwosari Gang II RT 07/RW 02 Perbalan Semarang Utara; Panorama Margiarto (19), warga Jalan Wot Gandul Dalam No 40 RT 01/RW 02 Gabahan Semarang Tengah; David Firmansyah (22), warga Dorang No 105 RT 01/RW 05 Dadapsari Semarang Utara; Reni Yuliastianti (18), warga Jalan Mustokoweni Tengah VII/513 RT 03 Bulu Lor Semarang; dan Ahmad Rizal alias Pentet (21), warga Jalan Purwosari Gang VI RT 07/RW 02 Perbalan, Semarang Utara.
Kapolrestabes Semarang Kombes Elan Subilan mengatakan, aksi pengeroyokan tersebut terjadi pada Minggu (1/7), sekitar pukul 00.45 di Jalan Pusponjolo Raya Semarang Barat. "Pengeroyokan dipicu karena di antara anggota kelompok tidak terima bila rekannya ditantang oleh sekelompok remaja lain, kemudian terjadi perkelahian," kata Kapolrestabes saat gelar perkara di Polsek Semarang Barat, Kamis (5/7).
Pada mulanya, kelompok tersangka yang berjumlah sekitar 20 orang, sedang nongkrong di daerah Pleret Banjikanal Barat. Mereka sedang melakukan pesta miras. Tak lama kemudian, satu di antara kelompok tersangka dipanggil oleh kelompok lain dan terjadi perkelahian. "Para tersangka kemudian melakukan pengeroyokan dengan menggunakan alat bantu helm dan batu," tambah Elan didampingi Kapolsek Semarang Barat Kompol Doni Suharjo.
Akibat bentrok antar kelompok remaja tersebut, dua korban masing-masing; Musyafa'ah Nurbiyanti Faizah (16), warga Jalan Kalialang Baru RT 06/RW 07 Gunungpati Semarang dan Arif Rizza Abdul Rochim (20), warga Kradenan Lama RT 02 Sukorejo Gunungpati, mengalami luka-luka.
"Setelah kami melakukan penyelidikan, akhirnya berhasil menangkap para pelaku di rumah masing-masing. Satu di antara pelaku adalah remaja perempuan," papar Elan.
Tersangka Reni Yuliastianti mengaku hanya ikut-ikutan gabung dengan geng remaja yang dipimpin oleh Yudi alias Jepang, warga Purwosari Gang II RT 07/RW 02, Kelurahan Perbalan, Semarang Utara, pacarnya. "Saya hanya ikut nongkrong. Kebetulan malam itu, Jepang sedang merayakan ulang tahun dan menggelar pesta miras di tepi sungai Banjir Kanal Barat," ujar wanita yang bekerja sebagai pemandu karaoke itu.
Melihat kekasihnya berkelahi, Reni pun kemudian tak tinggal diam. "Saya ikut menendang korban satu kali," ujar wanita yang malam itu ikut menenggak Ciu Leci itu. Jepang sendiri hingga saat ini masih buron.
Terpisah, lima remaja juga digulung. Kapolsek Semarang Barat Kompol Doni Suharjo mengatakan mereka terlibat dalam aksi pengeroyokan yang terjadi di lokalisasi Sunan Kuning Jalan Argorejo Gang IV, Semarang Barat. Kelimanya masing-masing; Wisnu (23), warga Tawangmas; Bambang (19), warga Candisari; Elis Asigit (23), warga Jatisari; Rifky (20), warga Tawangmas; dan Arfin (16), warga Babankerep Ngaliyan.
"Rabu 27 Juni 2012 lalu, para tersangka menghajar seorang pengunjung karaoke di Wisma Queen Jalan Argorejo Gang IV. Para tersangka memukuli korban dengan tangan kosong. Oleh sebab itu, mereka terjerat pasal 170 KUHP," pungkas Doni. (G-15)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
slot online terbaik
BalasHapusagen slot dan togel
situs togel dan slot
togel singapore
slot online terpercaya
permainan slot online
BalasHapussitus slot
situs gacor slot
situs judi
situs judi online