Blogger Widgets

Doorrr!!! Maling Motor Asal Mranggen Kena Kaki Kiri

Diposting Unknown jam 17.34
SEMARANG- Baru tahu rasa sekarang. Pemuda bernama Aris Fatoni alias Yayuk, 27, warga Karangan, Banyumeneng, Mranggen, Demak ini merintih kesakitan. Kaki kirinya "bolong" terkena timah panas milik anggota Reserse Mobile Polrestabes Semarang.

Dia berusaha kabur dalam penggerebekan setelah menjadi buron kasus pencurian motor di Kota Semarang. Penangkapan tersangka atas pengembangan penyelidikan dari keterangan tiga tersangka komplotannya yang telah dibekuk terlebih dulu oleh tim Reskrim Polsek Pedurungan.

"Tersangka adalah kelompok Mranggen. Dia kerap beraksi di Kota Semarang. Sasarannya adalah kawasan perumahan dan kos-kosan," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Harryo Sugihhartono, Minggu (17/2).

Aris cs beraksi secara berkelompok. Modusnya, mereka berputar-putar mencari sasaran dengan membobol kunci motor dengan alat letter T. Setelah mendapatkan target sasaran. Mereka berbagai peran. Aksinya termasuk cepat, karena hanya membutuhkan hitungan detik untuk membawa kabur motor curiannya. "Aris sendiri berperan sebagai eksekutor atau pemetik," tandasnya.

Pihak mengaku masih melakukan pengembangan untuk membongkar jaringan tersangka. "Kawanan Mranggen ini termasuk komplotan berbahaya," katanya.

Tersangka Aris mengaku sudah tidak ingat berapa kali mencuri sepeda motor di Kota Semarang. Dikatakannya, sebelumnya, menjadi pemetik, ia berperan menjadi peluncur atau mengantarkan motor hasil curian. Ia membuang motor hasil curian di daerah Blora dan Pati. "Kami melakukan aksi pada malam hari," ujarnya.

Sementara Kapolsek Pedurungan, Kompol Yudi Artowiyo menambahkan, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Aris cs tidak hanya melakukan kejahatan pencurian kendaraan bermotor. Tapi komplotan ini juga melakukan perampasan di jalan.

"Mereka pernah melakukan perampasan di Jalan Soekarno-Hatta Pedurungan, Minggu 10 Februari sekitar pukul 04.00. Korbannya seorang mahasiswa bernama Gilank Timoer (22), warga asal Jayapura. Modusnya memepet korbannya. Bahkan korban dibacok menggunakan senjata tajam jenis gobang," tandasnya.

Yuni mengatakan, pihaknya telah menangkap dua pelaku komplotan Aris yang terlibat aksi perampasan tersebut.
Keduanya masing-masing; Fr (18), warga Pedurungan Lor; Ap (17), warga Plamongan Sari, Pedurungan. "Kami juga mengamankan senjata tajam berupa gobang milik pelaku," katanya. (G-15/LSP)



by: red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Korupsi


Siapa lagi? »

Peristiwa


Arsip Peristiwa »

Berita


Arsip Berita »

Modus


Arsip Modus »

Jeng-jeng


Arsip Jeng-jeng »

Kasus


Arsip Kasus »

Horor Kota


Arsip Horor Kota »

Kriminal


Arsip Kriminal »

Tradisi Budaya


Selanjutnya »

Politik Itu Kejam


Simak Selanjutnya? »

Komunitas Pembaca


*) Tulis peristiwa di sekitar Anda, kirimkan ke email redaksi kami: singautara79@gmail.com

Citizen Journalism


Siapa lagi yang nulis? »

Wong Kene


Arsip Wong Kene »