Pelaku berhasil menggondol 11 barang elektronik berupa LCD dan LED, yakni 5 LCD; 3 LED dan 3 DVD. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 30 juta lebih.
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, pelaku yang diperkirakan lebih dari dua orang itu masuk dengan merusak dua gembok rolling door. Melihat banyaknya jumlah barang yang hilang, pelaku membawa mobil untuk mengangkut barang-barang elektronik tersebut.
Pencurian itu baru diketahui sekitar pukul 08.30, oleh Kepala Marketing Agus Yudi (34). Saat itu, ia hendak membuka rolling door. Namun ia mendapati, kondisi pintu telah sedikit terbuka. "Saat saya cek, saya mendapati gembok rusak seperti bekas dicongkel dengan benda keras seperti linggis," ujarnya ditemui di lokasi kejadian, Minggu (4/11/2012).
Agus yang telah curiga, kemudian masuk ke dalam ruko. Benar saja terhenyak, ia mendapati sejumlah barang dagangan telah raib. "Barang yang hilang berjumlah 11 unit terdiri dari LCD, LED dan DVD," rincinya.
Agus mengatakan, total kerugian akibat pencurian itu mencapai Rp 30 juta lebih. "Diperkirakan pelaku beraksi dinihari. Ruko itu memang ditinggalkan dalam keadaan terkunci. Kondisinya sepi atau tidak ada penghuni di ruko juga tidak ada penjaga malam," terangnya.
Karyawan Bagian HRD, Dirman menambahkan, sebenarnya selain LCD dan lain-lain, di toko yang lokasinya berada di pinggir jalan raya itu juga ada sejumlah kulkas. Namun pencuri tidak mengambilnya. "Ruko tutup terakhir dalam kondisi terkunci pada Sabtu (3/11), sekitar pukul 20.00. Setelah itu, para karyawan pulang ke rumah masing-masing," kata Dirman.
Dirman menjelaskan, toko elektronik tersebut baru beroperasi sekitar satu tahun. Ia mengakui, di ruko tersebut belum dilengkapi kamera CCTV. Sehingga jejak pencurian sulit teridentifikasi. "Ada dua gembok di teralis. Tapi pelaku mencongkel dan merusaknya," imbuhnya.
Tak lama berselang setelah dilaporkan, petugas dari Polsek Banyumanik datang ke lokasi melakukan identifikasi. Mereka langsung melakukan olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi.
Kanit Reskrim Polsek Banyumnanik, AKP Zawawi mengatakan masih menyelidiki kasus pembobolan toko elektronik. "Kami belum bisa menyimpulkan berapa orang pelaku pencurian. Saat ini masih kami selidiki," katanya. (Mughis/LSP)
by: red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar