SEMARANG- Seorang buronan
kasus pembacokan terhadap anggota polisi, akhirnya berhasil diringkus oleh tim
Reskrim Polsek Gayamsari. Celaka, pelaku digerebek saat sedang “bercinta”
bersama kekasihnya di sebuah kamar kos di
Jalan Pusponjolo VIII, Semarang Barat, Selasa (4/9) malam.
Tersangka bernama Sutomo
(32), warga Kumusdasmoro Tengah, Semarang Barat. Saat ini, ia telah dijebloskan
ke sel tahanan Mapolsek Gayamsari. Ia diduga terlibat dalam pembacokan terhadap
seorang anggota polisi dari Polsek Semarang Tengah, Briptu Hardi Santoso pada 14
Juli 2012 lalu. Kejadiannya di Jalan Brigjen Sudiarto, tepatnya di atas
jembatan sungai Banjirkanal Timur atau lebih dikenal dengan sebutan kawasan
Tanggul Indah (TI).
Sutomo termasuk buron yang
licin, karena selama sebulan lebih ia berhasil lolos dari sergapan petugas.
Namun rupanya ia naas, sebab saat-saat indah bersama istrinya harus berakhir
petaka.
Penggerebekan tersebut
bermula, saat petugas telah mengikuti kekasih Sutomo yang kesehariannya bekerja
sebagai pemandu karaoke hendak masuk kos. Perempuan itu diketahui mengendarai
Honda Beat H 2912 NF, hasil kejahatan yang telah dilaporkan di Mapolrestabes.
Setelah beberapa saat masuk
kos, diduga kuat tersangka berada di dalam kos. Sehingga petugas melakukan
penggerebekan. Tersangka pun langsung dijemput paksa. Celaka, tersangka saat
itu sedang asyik bermesraan dengan kekasihnya di dalam kamar kos.
Kanit Reskrim Polsek Gayamsari, AKP Suharto
mengatakan, tersangka kabur dengan mebawa sepeda motor milik teman Briptu
Hardi. Pada mulanya, pembacokan tersebut dilakukan tersangka bersama 5 orang
pelaku. “Tiga di antaranya telah kami tangkap,” kata Suharto.
Sutomo sendiri telah masuk
dalam daftar pencarian orang (DPO). Tidak menutup kemungkinan, tersangka
terlibat dalam kasus lain terkait perampasan motor dan pencurian. “Kami masih
melakukan pengembangan penyelidikan,” pungkas Suharto. (Mughis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar