Blogger Widgets

Tawuran, 7 Siswa SMKN 10 Diamankan

Diposting Unknown jam 22.20

SEMARANG- Bentrok antar pelajar antara SMKN 10 dan SMKN 4 masih terus berlanjut. Senin (10/9) siang, kepolisian mengamankan sebanyak 7 siswa SMKN 10 serta 15 motor.

Bentrok kali ini merupakan buntut atas insiden yang terjadi pada Sabtu (8/9) lalu. Puluhan siswa SMK N 10 merasa tidak terima dan melakukan aksi balas dendam. Puluhan siswa SMK N 10 melempari batu di area SMKN 4 saat jam pulang sekolah.

Tentu saja suasana mencekam, karena serangan tersebut mendapat respon dari siswa SMK N 4. Sehingga insiden saling lempar pun tak dapat terhindarkan.

Tidak hanya itu, bentrok pun memanas hingga terjadi ke dalam perkampungan warga Tlogobayem, Kelurahan Mugassari. Tak pelak, suasa itu membuat kampung tersebut turut ketiban sial. Puluhan siswa terlibat adegan kejar-kejaran menggunakan motor. Warga pun geram karena suasana yang sebelumnya hening, pecah akibat tawuran.

Sedikitnya, tiga siswa SMK N 10 berhasil diamankan warga. Bahkan siswa tersebut mengalami lebam akibat pukulan warga yang merasa terusik. "Sudah dua kali ini, kami sebagai warga merasa sangat terganggu. Pertama bentrok terjadi Sabtu 8 September kemarin," kata seorang warga setempat, Slamet (30), warga kampung Tlogobayem, Kelurahan Mugassari, Semarang Selatan.

Bentrok tersebut terjadi sekitar pukul 14. 30. Dua kelompok dari dua sekolah tersebut memang sering berseteru atas masalah yang tidak jelas. "Kami sangat terganggu. Tentu saja jengkel, lhaong sudah berkali-kali tawuran. Mereka itu dibiayai untuk belajar bertata krama, bukan tawuran kayak gini," kesalnya.

Polisi dari Polsek Semarang Selatan dan Polrestabes mengamankan sedikitnya 7 siswa SMK N 10 dan 15 motor. Seorang siswa SMK 10 yang berhasil ditangkap, Rio Adi Saputra (15), mengaku sudah merencanakan serangan. Ia bersama sekitar 50 siswa tidak terima karena usai dilempari batu saat melintas di SMK N 4. "Rencananya mau balas dendam, begitu siswa SMK N 4 keluar langsung kami lempar batu," katanya.

Siswa kelas X SMK N 10 itu berhasil ditangkap pihak SMK N 4 karena tertinggal dari rombongan. Adi yang tidak terima sekolahnya dilecehkan akhirnya mengumpulkan siswa untuk melakukan balas dendam. "Yang ikut semua dari kelas X - XII, kami membekali batu dan pentungan. Karena memang sudah rencana untuk menyerang SMK N 4," tambahnya. (G-15)


Powered by Abdul Mughis

2 komentar:

  1. SMKN 10 K-PAL yo turun jalur.. SK4_ONE menantimu

    BalasHapus
  2. Klinik Cinta PASUTRI salah satu klinik online tentang hubungan pasangan suami istri yang berdomisili di Semarang JATENG.
    Produk - produk yang kami jual diantaranya :
    OBAT STAMINA PRIA | OBAT GAIRAH WANITA | ALAT BANTU P/W

    Melayani pesan antar ( COD ) kota semarang, luar kota/propinsi/pulau via paket

    BalasHapus

 

Korupsi


Siapa lagi? »

Peristiwa


Arsip Peristiwa »

Berita


Arsip Berita »

Modus


Arsip Modus »

Jeng-jeng


Arsip Jeng-jeng »

Kasus


Arsip Kasus »

Horor Kota


Arsip Horor Kota »

Kriminal


Arsip Kriminal »

Tradisi Budaya


Selanjutnya »

Politik Itu Kejam


Simak Selanjutnya? »

Komunitas Pembaca


*) Tulis peristiwa di sekitar Anda, kirimkan ke email redaksi kami: singautara79@gmail.com

Citizen Journalism


Siapa lagi yang nulis? »

Wong Kene


Arsip Wong Kene »