Blogger Widgets

Dua Suporter Bonek Dibacok Pakai Golok

Diposting Unknown jam 00.48
SEMARANG- Dua suporter Bonek Surabaya bersimbah darah akibat dibacok menggunakan senjata tajam jenis golok. Mereka dicegat oleh sekelompok pemuda berseragam Snex (nama suporter PSIS Semarang), saat melintas di Jalan Kaligawe, tepatnya di depan Pasar Waru, Semarang Timur, Rabu (3/7), sekitar pukul 24.00.

Diperkirakan, pelaku berjumlah 7 orang tak dikenal. Mereka mengeroyok secara brutal dan merampas dua handphone merek Venere dan Nokia C2 milik dua suporter pendukung tim Persebaya itu.

Dua suporter Bonek itu masing-masing beridentitas: Kusaeni (21),
dan Amat Sobirin (21), keduanya mengaku tinggal di Jalan
Menanggal 3 Gang Salak nomor 20 BLK Surabaya. Beruntung nyawa keduanya selamat hingga kemudian melapor di Mapolrestabes Semarang, Kamis (4/7), sekitar pukul 02.15.

"Pelakunya tujuh orang memakai kaos suporter PSIS bertuliskan Snex," kata Kusaeni kepada petugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, kemarin.

Malam itu Kusaeni bersama temannya bermaksud pulang ke Surabaya usai menyaksikan pertandingan Persebaya melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang. "Saat di perjalanan, tiba-tiba kami dicegat sekelompok pria tak dikenal. Diduga mereka adalah suporter PSIS Semarang, karena mereka berseragam Snex warna hitam," ungkapnya saat melapor.

Tanpa banyak bacot, kawanan pelaku langsung mengeksekusi dua suporter--yang mengaku pulang lebih terlambat daripada rekan-rekannya yang lain, ini. "Mereka langsung mengeroyok, salah satunya membabi buta menggunakan golok. Saya sendiri kena di bagian kepala," ungkapnya.

Korban Kusaeni mengalami luka di kepala kiri, hidung dan kepala
belakang. Sementara korban Amat mengalami luka bacok di kepala bagian kanan, tangan dan tangan kiri akibat disabet golok dan sebuah batangan besi. Setelah itu, pelaku merampas dua HP milik kedua korban.

Kelompok pelaku yang diperkirakan 7 orang itu berboncengan mengendarai sejumlah motor. Kedua korban hanya bisa pasrah saat 7 orang berseragam Snek itu menghajarnya beramai-ramai. Korban hanya bisa menangkis sekenanya, karena jumlah pelaku lebih banyak. "Usai membacok dan merampas HP, mereka langsung kabur," imbuhnya.

Kasubag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Willer Napitupulu, mengaku masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Laporan itu telah diterima dengan nomor LP/B/1130/VII/2013/Jateng/Restabes. (G-15/LSP)


Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Korupsi


Siapa lagi? »

Peristiwa


Arsip Peristiwa »

Berita


Arsip Berita »

Modus


Arsip Modus »

Jeng-jeng


Arsip Jeng-jeng »

Kasus


Arsip Kasus »

Horor Kota


Arsip Horor Kota »

Kriminal


Arsip Kriminal »

Tradisi Budaya


Selanjutnya »

Politik Itu Kejam


Simak Selanjutnya? »

Komunitas Pembaca


*) Tulis peristiwa di sekitar Anda, kirimkan ke email redaksi kami: singautara79@gmail.com

Citizen Journalism


Siapa lagi yang nulis? »

Wong Kene


Arsip Wong Kene »