SEMARANG- Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata senjata api (Senpi) yang ditemukan polisi saat melakukan pengamanan eksekusi sebuah rumah di Jalan Ungaran IV Kelurahan Wonotingal Candisari, adalah pistol mainan.
Dua pistol tersebut berjenis Smith & Wesson Air Gun DIV USA model 39GJ7 Keduanya benar milik penghuni rumah, Mantoro (60), mantan satpam PT Pertamina. “Jenisnya adalah pistol angin,” terang Kasatreskrim AKBP Augustinus Berlianto Pangaribuan.
Dengan demikian, pemiliknya tidak diproses hukum. Sementara ditemukannya 56 butir
peluru berjenis revolver di lemari penghuni rumah, hasil penyelidikan menyebutkan hanya barang-barang dokumentasi. “Mantoro pernah menjadi chief security dan berlatih menembak. Penghuni rumah tidak bisa diproses hukum,'' kata Pangaribuan.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi menemukan dua senjata api saat mengamankan eksekusi rumah di Jalan Unggaran IV nomor 29/D RT 03/RW 01 Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari Kamis (14/6). Dua senpi dan sejumlah senjata tajam tersebut dibuang pemilik rumah ke dalam sumur berkedalaman sekitar 20 meter di sekitar rumah.
Penemuan itu terjadi setelah pemilik rumah Mantoro Setyo Kusumo (62), menolak rumahnya dieksekusi oleh petugas dari Pengadilan negeri. Namun ternyata ia menyimpan sejumlah senpi dan 56 peluru berjenis revolver di lemari Mantoro. 6 di antaranya sudah berbentuk selongsongan. (gis)
